Bermula dari blog gratis berisi kilas balik perjalanan hidup, sembilan tahun kemudian ternyata aku masih menulis. Yah, meski sempat on and off tergantung kesibukan, rasa dikejar untuk menulis selalu ada. Bukan for the sake of curhat, meskipun ngeblog pasti ada unsur personalnya yaaa. Bukan juga demi mengejar income, walaupun makin ke sini ngeblog itu menghasilkan rupiah juga. Tapi ada pengalaman-pengalaman berkesan, yang bikin aku betah menjadi blogger. Buatku ada empat pengalaman paling berkesan di antara sederet pengalaman lain selama sembilan tahun ngeblog. Apa saja ya? Hmmm, siapa tahu pengalaman kita sama. Atau siapa tahu ada pembaca yang tergelitik untuk menulis di blog sesudah menyimak ini.
Pengalaman berkesan yang pertama, menginspirasi pembaca.
Di blog perdana yang isinya lembar-lembar buram masa kecil dan remaja, tujuanku cuma satu, memberi fakta bahwa awal yang pahit bukan alasan untuk menyerah. Seseorang dengan masa lalu yang kusam tidak harus tumbuh menjadi pribadi yang kusut. Saat para pembaca menangkap pesan itu dan terinspirasi olehnya, itu menjadi vitamin bagiku untuk menulis dan menulis lagi.
Pengalaman berkesan ke-dua, menjadi sumber informasi bagi netizen.
Setahun setelah artikel Agrowisata Sido Muncul terbit, tiba-tiba seorang mahasiswi jurusan Arsitektur Lanskap menghubungiku untuk minta tolong diemailkan peta agrowisata itu. Dia membutuhkannya untuk tugas kuliah. Ada juga netizen yang minta diajari cara mengirim proposal untuk berkunjung ke agrowisata itu.


Di lain kesempatan, seorang netizen meminta info tentang prosedur menaiki cable car di Genting Highland, Malaysia. Artikel parenting pun sempat menjadi ruang tanya-jawab mini. Semua pertanyaan yang disampaikan di kolom komentar atau email berusaha kujawab sebaik mungkin. Berbagi informasi itu membahagiakan banget buat seorang blogger. Iya kan? Iyain sajalah.
Pengalaman berkesan ke-tiga, memiliki komunitas baru dan ilmu baru.
Berinisiatif gabung dengan komunitas blogger adalah langkah yang mengantarku setingkat lebih maju lagi di dunia blogging. Di dalam komunitas, para blogger saling mendukung dan berbagi ilmu. Acap kali info-info penting beredar di lingkup ini. Di sini aku mulai tertular semangat teman-teman untuk lebih serius ngeblog. Blog gratisku kujadikan dotcom. Beberapa kali aku terlibat dalam berbagai event dan mendapat ilmu baru, berkat gabung dengan komunitas.
Pengalaman berkesan yang ke-empat, mendapat penghasilan dari blog.
Dulu tak pernah terbayang bahwa ngeblog itu bisa mendatangkan rupiah. Waktu pertama mendapat email berisi tawaran menulis artikel untuk klien, aku deg-degan banget. Antara senang dan bingung. Bersemangat sekaligus khawatir salah merespon. Walaupun tidak semua tawaran kuiyakan, dan tak semua job yang kumau bisa kudapat, sekarang aku (agak) lebih paham bagaimana cara berinteraksi dengan klien. Biaya operasional blog pun diringankan dengan masuknya transferan ke rekening pribadi.
Selain empat pengalaman paling mengesankan di atas, masih banyak rincian pengalaman yang kudapat dari ngeblog. Misalnya ketika mengikuti blogger gathering di sebuah resto dan untuk kali pertama mendapat pencerahan tentang apa itu food enthusiasts. Ternyata yang namanya food bloggers atau food enthusiasts itu tak cukup hanya memotret produk makanan dan menulis enak atau tidak enak. Mereka diharapkan memberi informasi lebih kepada pembaca tentang makanan yang diulas. Misalnya bagaimana proses memasaknya, apakah dikukus, digoreng, atau dipanggang. Kiat menyatakan pendapat tentang rasa makanan juga ada etikanya. Jujur, tetapi jangan terkesan vulgar.
Kebetulan di event itu aku juga mendapat kejutan doorprize dengan nominal lebih dari cukup untuk menutup biaya sewa domain setahun. Kaget bener dah mendapat berkat tak terduga. Bersyukur dong, pastinya.
Sampai saat ini aku kagum pada Tangan Tak Terlihat yang membimbingku memasuki dunia blogging. Betapa banyak yang bisa dilakukan dengan mengelola sebuah blog. Menginspirasi, berbagi informasi, memberi sekaligus mendapat manfaat dari setiap tulisan yang lahir dari hati dan ketikan jari-jemari.
Nah, bagaimana? Apakah pengalaman kita mirip-mirip? Sangat boleh lho, bila teman-teman pingin cerita-cerita di kolom komentar. Mangga 🙂
Beruntung banget yaa punya hobi nulis dan bisa menghasilkan
SukaDisukai oleh 1 orang
sama mbak…awalnya ngeblog enggak tahu kalau ternyata manfaatnya banyak banget…. aku juga baru dua kali bayar perpanjangan domain, yang bayarnya pake uang hasil ngeblog juga…
SukaDisukai oleh 1 orang
Salut, mba!
Followed.
Cheers 😊
SukaSuka
betul, sampai kapanpun insya Allah tulisan kita bermanfaat ya mbak
SukaDisukai oleh 1 orang
Jadi blogger apalagi yang sering ikut event tu bikin ketemu banyak org, trus bisa tahu jg karakter org2 gmn. Membantu org krn memberi informasi itu jg bikin kepuasan batin ya mbak 😀
SukaSuka
Aku juga gitu mbaaa, pada dasarnya setiap blogger pasti punya pengalaman kayak gitu ya, dan iyaa, itu yg bikin betah jd bogger
SukaSuka
Mood booster saya ketika mendapatkan email dari reader, itu yang luar biasa mbak. Dari yang bertanya ttg artikel sampai gimana cara menulis yang baik. Yah, walaupun email job menarik, tapi yang bikin desir-desir bahagia ya yang begini
SukaSuka
setuju mbaa dengan ngeblog banyak banget berkah yang saya terima. tak hanya uang tapi lebih jauh adalah aktualisasi diri sebagai irt hehehe
SukaSuka
Ngeblog memang banyak sekali manfaatnya bagi kita. Daya juga jadi keranjingan ngeblog karean banyak sekali pengalaman serta pengetahuan baru yang saya dapatkan
SukaSuka